Baca Juga : Bagian 4
“apakah aku terlambat? Ini masih jam 6 pagi ngak
mungkin udah masuk?” Tanya iman dalam hati. Iman pun nekat untuk naik pagar dan
menemui pak abi yang memang rumahnya kebetulan berada didalam sekolah tepatnya
dibelakang sudut sekolah suasana yang masih sangat dingin dan berkabut membuat
iman agak sedikit merinding ditambah lagi dengan kondisi yang masih sepi dia
perlahan mulai memasuki sekolah dan melewati ruang guru namun TIBA-TIBA….
Mungkin ada yang bertanya apakah yang akan terjadi berikutnya
oke kita lanjutkan dengan "Nasi Goreng Premium Bagian 5"
Cek Dibawah ini :
“Kamu kok cepat sekali man dating biasanya dating
jam 7 lewat malah” iman pun terkaget-kaget setengah hidup dia mengira ada hantu
yang ingin mengganggunya padahal ternyata itu adalah pak abi yang memang
terbiasa setiap pagi membuka ruang guru dan kelas-kelas , iman dengan bingung
menanyakan hal bodoh
“kok bapak diruang guru? Bapak mau nyuri computer yaa?
Jangan-jangan bapak yang selama ini menjadi oknum yang sering mencuri barang
akhir-akhir ini” (karena beberapa minggu terakhir ini sering terjadi laporan
kehilangan alat-alat tulis ‘itumah memang udah sering’).
Dengan santai pak abi
langsung menggendong abi dan berkata
“kamu mau saya banting atau berhenti
bicara?” .
“eh iya pak maaf hehehe” iman nyengir menunjukkan giginya yang masih
ada sisa cabe dan saudara-saudaranya.
Setelah bercanda-canda gurau walaupun
tidak mengasikkan iman meminta kunci pagar dan ingin membuka pagarnya sendiri,
“Terima kasih man kamu anak yang istimewa!!” ala-ala girlband indonesia sekarang.
Setelah
mendapat kunci pagar dia melihat sudah cukup banyak anak-anak dan guru-guru
yang menunggu untuk dibukakan pintu maklum saja hampir 15 menit iman dan pak
abi tadi bersenda gurau. Semua murid dan guru sangat ribut diluar pagar karena
ingin segera dibukakan pintu dan dengan gaya pahlawan kesiangan iman membukakan
pintu ala-ala superman yang kece tapi ternyata anak-anak yang lain tidak
mengiraukan dan langsung pergi saja , tetapi iman mendengar suara
“Terima
kasih” Seseorang berbicara dari belakang
namun saat ia melihat kebelakang ia tidak tahu siapa yang
mengatakan terima kasih tadi kepadanya sedikit penasaran namun iman tidak ingin
mencari tahu dari mana suara itu berasal
Pagar telah selesai terbuka beberapa saat teman
sebangku iman yaitu ani memanggilnya
“Man Iman!!” jeritnya
“apakah kau siaaap
man?”
“hah siaaap!!??” wajah iman terbelengak ,
“aku udah siapin strategi
yang pas , baik , kece , keren , daaaaaaaan super dubel” ani begitu antusias “wiihhhhh keren tu ni gue ngak sabar gimana rencana lo, pasti berhasil?!!”
Iman menunjukkan jempolnya yang masih meninggalkan bau terasi yang sangat
menyengat hingga ani pun menutup hidungnya karena tangan iman tadi
“kita
kekelas aja dulu man pas istirahat kita jalanin rencana gue, Sip??!!” ,
“Iya
dech” gaya anak alay.
=====================================================================
Diasaat istirahat adalah waktu yang sangat ditunggu
iman gimana ngak dia kebelet banget penget cepet istirahat dan ngejalanin
rencana dari ani sampe kebeletnya dia sangat gelisa dikelas sampai-sampai guru
yang mengajar merasa bingung dengan iman
“adakah yang salah dengan anak ini”
kata salah satu guru yang sedang mengajar saat itu
“Teng Teng….” Suara yang dinanti iman sedari tadi
akhirnya berbunyi juga dia merasakan suara lonceng itu akan membawa hal-hal
positif untuk rencananya tersebut, ani yang telah mempersiapkan rencananya itu
pun langsung ngacir untuk ke kelas si nasi goreng premium dan merayu si nasi
goreng premium untuk menemaninya pergi ke perpustakaan (yaah walaupun si nasi
goreng premium tidak kenal tapi si nasi goreng premium mau-mau saja hahaha).
Dengan sedikit pemaksaan ala-ala bajak laut ani dan si nasi goreng premium
pergi ke perpustakaan dan diperpustakaan sudah berada dari tadi iman yang
berpenampilan maco plus keren dan plus-plus lainnya dan tidak lupa dengan sisir
yang dipinjamnya dari ani yang kebetulan mempunyai warna pink, iman memandang
si nasi goreng premium dengan tajam namun siapa sangka si nasi goreng hanya
lewat dan tidak menghiraukan pandangan tajam dari iman
”senyum aja dia ngak mau? gimana mau ngobrol, aduuhh!!!” kata iman dalam hati dengan
kondisi wajah yang suram karena tak dihiraukan. Rencana PERTAMA dari ani pun
GAGAL.
“Tenang gue punya rencana lain kok jangan bikin
banjir sekolah deh!!!” ani sambil tertawa ,
”awas yaa gagal lagi” ancam iman
dengan menunjukkan wajah sok garangnya
Rencana KEDUA ani menyiapkan sebuah puisi yang bisa
mewakilkan isi hati iman yang dalam tentu saja dengan sedikit mewawancara iman
agar sesuai apa yang ia rasakan terhadap si nasi goreng premium,
rencana kedua
dari ani ini cukup bisa dibilang gila karena iman akan membacakan puisinya di
taman namun tentu saja ani terlebih dahulu menggoda si nasi goreng premium itu
untuk ketaman dengan itu dia bisa mendengar puisi iman , begini kalo ngak salah
isinya
“Wahai kau wanita yang aku cintai”
“Namun Tak sempat aku tahu namamu”
“Wahai kau wanita yang aku cintai”
“Izinkan aku untuk lebih jauh mengenalmu”
“Kau adalah nasi goreng premiumku”
“Namun Tak sempat aku tahu namamu”
“Wahai kau wanita yang aku cintai”
“Izinkan aku untuk lebih jauh mengenalmu”
“Kau adalah nasi goreng premiumku”
Sontak anak-anak semuanya tertawa mendengar hal itu
apalagi dengan kata-kata terakhir itu seperti makanan saja nasi goreng eh ada
premiumnya juga , Ani pun terkejut
“kok ada nasi goreng premiumnya, Bukannya
gue nulis kau adalah impianku dan keindahanku?, aduuuh iman kayaknya grogi
jadinya salah baca” kata ani ,
iman yang salah membaca tadi ingin mengulangi puisinya
tersebut tapi apa daya si nasi goreng premium telah berlalu pergi
meninggalkannya dengan semua sorakan tertawaan dari banyak murid yang
melihatnya sungguh hari yang memalukan bagi iman
“Orang mengejek dapet tapi
cinta pun berlari” dan bisa disimpulkan rencana KEDUA Ani GAGAL
Pasti kita tidak sabar lagi mendengar kisah
berikutnya?
Setelah bekali-kali dengan seribu cara "eh" cara tidak ada
yang berhasil juga, ternyata ada sisi yang terlupakan dari setiap rencana-rencana
mereka yakni
"Apakah iman dan si nasi goreng premium sudah saling kenal?" tentu
tidak ,
ani sempat bertanya seperti itu dan mendengar iman berkata bahwa dia
belum berkenalan dengan si nasi goreng premium tentu saja ani sangat marah
dengan hal itu namun iman langsung sigap meminta maaf dengan ani , dengan sifat
ani yang sangat sholeha lagi rajin dia memaafkan seorang iman yang tentu cukup
sulit untuk dijelaskan bagaimana sifatnya
=====================================================================
Bagian ke 6 lanjut....
Silahkan komen dan kritiknya teman-teman
jangan lupa follow
@khoirilamriKA
Thanks ^^
NASI GORENG PREMIUM
Tulis_Ar-rukhu
Di Bagian 6 Saya akan menjelaskan bagaimana karakter-karakter pemain...jadi jangan lupa terus ikutin yaa ^^ Bye...
0 komentar:
Post a Comment